Kamis, 24 Maret 2016

REINKARNASI



Hidupku ini
Masih terperangai menanggapi sesuatu yg tak pasti
Takut terjerembab
dan masuk ke dalam kegelapan

LAGI
Kuharap 1 atau 2 waktu lagi aku kan bisa meninggalkan suramnya masa ini
Dan memulai hidup kembali sebagai aku yg baru
aku yg baru dengan segala kekurangan dan ketidaksempurnaanku di masa lalu
Aku yang dulu mati

KAKU
Redup akan cahaya itu
dan kini
Terpampang getaran seru
meninggalkan pahit dan getirnya yang lalu
Meninggalkannya di luar batas bayang2ku
Dan berganti dg wajah yg sumringah,cerah
Cerah oleh  secercah sinar baru
Dan ini baru bermula.


SB.161010




Dan ini adalah REINKARNASIKU YANG KE DUA....

Baru bermula.....

Jumat, 02 Oktober 2015

Rayuan Malam

“Kamu memang cantik, secantik namamu!” Kata-kata itu yang pertama kali kau lontarkan malam itu dengan malu-malu. Sedikit bergetar, tapi sesaat kemudian,kau tersenyum dan memalingkan muka. Aku terdiam. Tidak tahu lagi apapun yang akan aku katakan kepada makhluk yang satu ini. Udara bergerak lembut. Suaranya berdesir seperti darahku yang mengalir dari bilik jantung dengan degup yang kian memburu. Sekali lagi dia menatapku, lalu tangannya menggenggam tanganku. Oh Tuhan, tanganku yang dingin semakin beku oleh sentuhannya. Tetapi dalam hatiku api makin membara membakar tiap sistem saraf otakku. Seakan semua lumpuh. Makhluk ini datangnya dari mana , sih? Sampai hati aku luluh didekapannya. Wajahnya makin dekat dan lebih dekat lagi. Beberapa detik kemudian bibirnya telah mendarat di bibirku. Cepat sekali sampai aku tak kuasa menahannya. Kami saling berpagutan di alam terbuka. Kami tidak peduli beberapa makhluk memandangi kami berdua. Yang jelas tak ada seorangpun selain kami berdua di tempat itu. Entah apa yang ada dalam pikiranku. Lima menit kemudian aku telah terkuai lemas di bawah badannya yang menindihku. 
“Kita jadian yah, aku sayang kamu, Cantik.” Katanya lembut di depan bibirku persis. Akupun hanya diam seribu bahasa sambil memejamkan mata. Menikmati harum nafasnya dan merasakan kehangatan tubuhnya. Jantungku dan jantungnya makin berjibaku tak karuan. Dan entah malam yang keberapa kali aku selalu melakukannya dengan pria ini.
Tiga tahun sejak peristiwa malam itu, aku masih bersama dia. Pria tegap berusia duapuluh lima tahun itu seperti sudah menjadi kakak, sahabat, kekasih bahkan lebih dari itu semua. Aku tergila-gila padanya. Wanita sepertiku yang haus akan pujian, rayuan apapun selalu ampuh meluluhkanku. Pria bernama Sadam adalah orang pertama dengan sejuta lebih rayuan yang tiap malam mendarat di telingaku, hingga masuk ke relung hatiku. Sampai sekarang.


Yogyakarta, Oktober 2014

Jumat, 29 Agustus 2014

(GO) ENDING BUT NOT THE LAST

Memasuki tahap akhir perkuliahan...
SKRIPSI
 ==============



Ga ada yang aku harapkan dan lebih baik dari skripsi yang lancar dan tepat waktu. Tahun ini aku harus diwisuda, lalu bekerja. Setelah 4 tahun di kampus tercinta ini, aku mulai menjadi diri sendiri yang untuk sementara bukan aku. Yap! skripsi ini seperti bukan karyaku. Para dosen penguji benar-benar merubah mindsetku. Selama ini aku berprinsip kalau menulis apa yang ingin aku tuangkan berdasarkan pemikiran sendiri, kali ini tidak begitu! Bahasa-bahasanya kudu ilmiah banget yang cenderung kaku. Dan aku harus menuruti dosen pembimbing dalam hal karya tulis ini.
Sebenarnya sangat malas sekali,masa sih jadi ga ada bedanya sama skripsi-skripsi karya yang dulu. Judul diganti :( pantas saja tidak sedikit orang idealis yang memilih mundur di tahap ini. Tapi mau tak mau harus kuselesaikan secepatnya biat tepat waktu. Tahun ini harus selesai.
 Walaupun hati berkata lain, pikiran tak menghendaki demikian..tapi... Demi wisuda dan gelar S.ST aku rela dan harus/must/wajib IKHLAS. Aku tak boleh mengecewakan orang tua yang sudah susah payah membiayaiku sampai di tahap ini.


--\

Setelah lulus nanti, ada satu permohoanku : aku ingin melanjutkan kuliah lagi, S2. Di sebuah universitas yang sudah di kenal banyak orang. Hmm rasanya ingiiiiin sekali menuntut ilmu dan menyandang status Mahasiswa UGM..atau universitas lain yang sudah terkenal. Karena 4 tahun ini entahlah...

Somoga mimpi-mimpiku terwujud, dan skripsi ini lancar sampai akhir dan bisa wisuda DESEMBER 2014.



Bismillah... :)

Kamis, 05 Juni 2014

Uneg-uneg saja kok

Serpihan hidup



Terlalu banyak ide dan lama tak tersalurkan. Mungkin selama ini itu yang kualami. Ide yang menumpuk, lalu satu persatu nggak mipil di tuangkan dalam bentuk tulisan. Jelek banget. suatu saat nanti mau jadi penulis, tapi malah males nulis. Yasudah sekarang aku mau menulis ide-ideku. Ups.. mungkin bukan id sih, lebih tepatnya unek2 geje. L Aku ga mau bilang akan konsisten, karena takut ingkar.
Semua berawal di tahun 2012 lalu. (udah lama ya) Bagi sebagian orang tahun ini merupakan tahun keramat. Banyak kasak-kusuk dan isu-isu soal tahun 2012 yang ribut diperbincangkan di tahun itu. Kiamat. Yap! Percaya atau tidak aku sangat percaya. Dulu kukira kiamat tahun 2012. Dan aku berharap meninggal dunia sebelum kiamat itu datang. Kenapa begitu? Ya, karena di tahun ini adalah titik balik hidupku selama ini. Mungkin bisa dibilang lebay, tapi entah kenapa memang ditahun ini keramat banget buat aku. Gairah hidup menurun. Berbagai kejadian yang seharusnya menguatkanku malah seperti boomerang untukku. Ga ada gairah untuk berbuat baik. Pikiran berkecamuk. Tapi aku masih ingat pada yang diatas. Waktu itu masih kuingat aku sempat sholat malam meminta petunjuk. Dan satu bulan kemudian entah itu menrupakan jawaban atau malah sebaliknya. Lama aku jalani, serasa aneh. Aku masih ragu-ragu. Bahkan aku tak mengerti apa yang aku lakukan. Sepertinya aku diguna-guna. Serius. Kenapa aku berkata demikian? Karena waktu itu aku merasa benar-benar ga merasa! Hmm. Pikiranku entah kemana. Apa yang aku pikirkan seperti mengambang. Pandanganku sepertinya kosong. Intinya aku ngga ngerti semua makna yang aku lakukan. Ga ngerti, ga ngerti, ga ngerti! Pokoknya kaya orang linglung. Itu sepernggal perasaanku waktu tahun 2012. Tahun keramat! Memang benar adanya. Mungkin ada yang lebih keramat dari ini. Who knows?!

Rabu, 10 April 2013

Optimis

Serpihan hidup


aku hanya ingin menulis apa yang ingin kutulis saat ini.
Aku beruntung memiliki seorang kekasih yang sangat menyayangiku, memperhatikanku dan membimbingku dengan sabar.
Aku juga bahagia dikelilingi teman-teman yang mengasihiku.
Apalagi orang tua yang selalu mendoakanku dan memberiku kasih sayang tiada ujungnya.
Semalam aku merenung, sampai-sampai aku baru bisa tidur hampir menjelang subuh.
Aku memikirkan masa depan.
Ya, masa depan yang masih jadi misteri bagiku.
aku hanya bisa jalani dan jalani, Tuhan akan membantuku, dan aku percaya Tuhan akan merencanakan masa depan yang indah untukku. Itu konklusiku, setelah pikiranku bergejolak sepanjang malam.
Optimis! :)

Kamis, 28 Februari 2013

About my lovely :)

Serpihan hidup

Aku bahagia, seseorang yang kucari dan kutunggu telah tiba dihatiku. Seseorang yang selama ini mengisi hari-hariku dengan warna yang indah. Seseorang yang menyayangiku apa adanya. Dan akupun menyayanginya. Tak ada banyak kata, aku juga benar-benar mencintainya.




Bismillahirrahmanirrohiim..
Assalamu’alaikum wr wb..
Purwokerto, 2 Agustus 2012
( lembut kasih ) Dinda...
Pertama sekaliiii aku ucapkan puji syukur kepada Alloh Yang Maha Pemurah, bahwa aku telah diberi kesempatan untuk menemuimu di kotamu tercinta ini, kota di mana engkau dilahirkan dan dibesarkan din... suasana kota ini terasa agak asing bagiku, namun aku yakin, segala sesuatu yang baru bagi kita tentulah akan selalu terasa asing bagi kita, namun perasaan asing itu akan segera sirna manakala kita telah beberapa kali bertemu dan bersamanya. Perasaan asing akan segera berubah menjadi familier dan kemudian akan tumbuh rasa nyaman dan betah. Seperti halnya seorang bayi yang baru dilahirkan di dunia ini, dia pun akan merasa dunia adalah alam asing baginya, tapi tak berapa lama kemudian, sang bayi pun akan merasa terbiasa dan nyaman berada di dunia, karena di alamnya yang baru ini dia menemukan kasih sayang serta belaian lembut dari seorang wanita, yaitu ibunya.. dia temui kasih sayang dan perlindungan dari seorang laki-laki, yaitu ayahnya dan dia jumpai suasana ceria penuh kebersamaan dari bayi-bayi lain yang sudah lebih dulu hadir di dunia ini, yaitu saudara-saudaranya... hyah, itulah kira-kira perumpamaannya din, seorang bayi yang tadinya merasa asing akan dunia ini, akan berubah menjadi cinta kepada dunia, sebab dia memang membutuhkan dunia ini. Apa yang dia tidak temui di sempit dan gelapnya alam rahim ternyata ia temukan di hamparan indah luas nan terang yang bernama dunia ini... nah, ayo din, kita bersyukur sebanyak-banyaknya kepada Alloh atas kesempatan untuk hidup di dunia ini... Alhamdulilllah wa syukurillahh... pandanglah dunia ini dengan senyuman, karena dunia pun telah memandang kita dengan senyuman pula..
mmm... oh ya din, sebelum ku teruskan ceritaku yang mungkin terasa tidak istimewa ini, yuk kita dengerin dulu yang ini.. hehehe.. aku kenal lagu ini juga darimu kan, dan yang tadinya aku ngerasa asing, ternyata sekarang aku jadi suka... ( fade in : SOME ONE LIKE YOU )
hhh... kenapa aku justru ingin mendengar lagu tadi bukan dari penyanyi aslinya ? dan kenapa saat ini lagu ini sering kudengarkan, kenapa ? hmm.., yah, aku rasa dirimu juga tau kenapa.. tak perlu kujawab ya..
mmmm.., oh ya, sebelum kuterusin lagi, aku minta maaf dulu sama kamu ya din, karena aku tetep mbandel, mbandel manggil kamu DIN..karena aku memang tak ingin mengingkari hatiku sendiri bahwa sampai kapan pun aku tetap sayang sama kamu, sayaang banget... panggilan itu kini begitu indah kurasa dan dulu panggilan kanda-dinda pun kamu yang mengenalkan kepadaku.. sebelumnya tak pernah sekilas pun aku panggil dinda atau pun dipanggil kanda.. saat ini panggilan itu telah terpahat di dinding hatiku dalam bingkaian rasa sayang dan cintaku kepadamu din... dan ku harap,  hatimu pun tetap untukku din..
din, aku dapat merasakan kebencianmu padaku sekarang ini, tapi knapa aku tetap membandel untuk tak menjauhimu ?? tidak, sama sekali tidak akan aku menjauhimu. Karena aku tulus sayang sama kamu din, tulus..tulus.. dan aku yakin, setiap manusia tentu merindukan ketulusan kasih sayang. Aku sudah sangat berusaha untuk menyanyangimu secara baik, dan ternyata masih belum baik juga kenyataanya, tapi aku tak menyerah, aku akan terus belajar dan terus memperbaiki diriku... Walaupun saat ini engkau sedang membenciku, aku tetap akan tersenyum untukmu. Senyum tulus kasih sayang tanpa kepura-puraan seperti yang mungkin engkau kira. Lembut yang juga lembut tanpa kepura-puraan seperti yang mungkin engkau duga.. aku akan membuktikan padamu bahwa aku tidak seperti yang engaku kira sehingga ngkau kini benci padaku.. jika kau ludahi pipi kananku, maka dengan segera kurelakan pipi kiriku untuk kau ludahi juga, aku tetap akan tersenyum padamu... aku sadar memang inilah sebuah proses yang harus kita jalani.. suka-duka dalam rangka untuk saling memberikan ketulusan masing-masing... dan suatu saat proses itu pasti akan bermuara kepada saling memahami dan saling menerima. Sebab semua pun kita dasari dan kita awali dengan sebuah ketulusan..tak ada manusia yang sempurna.. setiap manusia punya khilaf.., maafkan atas semua khilafku ya din... aku akan terus memperbaiki diri.. ingatkan aku selalu jika aku salah ya din..
gitu aja ya din, jadi aku ke purwokerto ini memang untuk menemuimu, sebagai seseorang yang telah menghias ruang hatiku... aku ke Purwokerto ini untuk menunjukkan kesungguhanku cinta dan sayangku kepadamu, dan aku ke purwokerto ini untuk membuktikan bahwa aku adalah laki-laki yang tak boleh menyerah untuk terus berusaha..
dinda Pameta Fildzah Sabila, engkau tetap lah kekasihku...

untuk apa langit diciptakan ? adalah supaya burung dapat terbang..
untuk apa laut diciptakan ? adalah supaya ikan-ikan dapat berenang kian kemari..
dan untuk apa dirimu diciptakan ? adalah supaya aku dapat mencurahkan kasih sayangku untukmu...    

Wassalamu’alaikum wr wb...


itu file tersembunyi dia, surat buat aku.
Sewaktu aku putus sama dia,dan dia merasa sediiiihhh banget.
 Tapi sampai sekarang kita masih bersama.
semoga selamanya :)

Kamis, 17 Mei 2012

Now I feel...

Serpihan hidup




Saya beruntung
Saya bahagia
Orang-orang menyayangi saya
Saya sangat bersyukur atas semua ini
Saya harus lebih ceria
Terimakasih Ya Allah...
 :)