Minggu, 03 April 2011

Pasrah ??



Jujur kukatakan aku gundah
Kegalauan selalu menyelimuti di antara eksistensi yang semu
Merasa tak berharga jika dibandingkan sebuah besi yang terpatung
Menebar senyum kepaksaan
aku sendiri tak mengerti
Untuk apa aku tersenyum
Namun tak membuatku tak ingin bersenyum
Jika terus menerus kubungkam mulutku
hanya akan menambah sesak di dada
aku bosan
iramaku datar
sampi kapan akan terus melacuri diri
Aku tak tahu
aku pasrah
Hingga duri nan kelu kian betah menancap
Dan siapa pula yang akan mencabutnya?
aahh.. aku tak berharap


Tidak ada komentar:

Posting Komentar